Rabu, 03 Juli 2019

JIMAT JIMAT NUSANTARA


Karena ada teman request tulisan berbau mistik, saya akan coba menulis semampu saya tentang piandel atau jimat. Jadi kalau ada kurang lebihnya silahkan dikoreksi ataupun di tambahi.

Beberapa tahun lalu beredar vidio seorang kakek diberondong senjata oleh polisi, tetapi tidak mempan, itu salah satu sedikit bukti bahwa keberadaan jimat benar2 ada, dan cerita dari saudara yang menjadi tentara di perbatasan2 juga selalu membekali diri dengan jimat untuk menjadi perlindungan dari segala marabahaya.

Jimat berasal dari bahasa arab yaitu azimat, merupakan benda2, baik yang tangible dan non tangible sebagai wahana dan sarana memperkuat fisik dan mental, serta tujuan lain seperti kekayaan pengasihan dll.

Penggunaan jimat ini setua peradaban alam semesta, yang dipakai lintas dimensi dan lintas makluk. bahkan dewa2 konon juga menggunakan jimat2 baik dalam bentuk pusaka, mustika dll.

Di jaman perang kemerdekaan, jimat2 ini memberi peran dalam meningkatkan mental dan keberanian para pahlawan kita, saat berperang melawan penjajah.

Jadi kemerdekaan kita nikmati ini selain ada peran para pejuang, juga konon ada peran jimat2 yang ikut berjuang.

Jimat2 yang dipercaya milik mantan pemimpin2 revolusi, sampai sekarang menajdi buruan para kolektor dengan harga fantastis.

Khusus pada jimat2 di Nusantara, dari sumbernya dapat digolongkan menjadi empat macam yaitu jimat dari hasil bumi atau hasil alam, jimat buatan manusia dan jimat yang diambil dari properti makluk halus.

Jimat yang berasal dari alam ini dibagi menjadi tiga yaitu dari benda mati, dari tanaman dan dari hewan.

Jimat2 dari benda mati bertuah diantaranya badar besi, besi kersani, akik keramat, watu lintang, tanak kuburan dll

Dari tanaman biasanya berupa mustika dan berupa bentuk yang tidak lazim contohnya mustika jati, galih asem, galih kayu stigi, galih kangkung, bambu pethuk, bambu patel lele, njalin pethuk, bulu perindu, bunga wijaya kusuma dll.

Dari hewan dibagi lagi menjadi dua hewan laut dan hewan darat, hewan laut, dari hewan laut contohnya akar bahar, kul buntet dll dari hewan darat contohnya tulang dan kulit harimau yang mati tua ( mati ngurak), kulit kerbau landoh, kulit kidang kencono, rante babi, mustika wregul, mani gajah dll .

Untuk yang buatan manusia ini sangat beraneka ragam dan bentuk, mulai dari berbentuk gotri yang ditelan, rajah, pusaka2 keris, tombak, cemeti, baju seperti rompi ontokusumo, kain kafan orang mati di waktu tertentu, aneka minyak mistis dll

Sedangkan dari properti makluk halus yang paling umum kain kafan pocong ghaib, baju wewe gombel, daging dalbo atau gendruwo dll

Jimat2 tersebut meskipun dahsyat, tetapi memiliki kelemahan masing2 dan efek masing2, baaik kepada diri sendiri maupun keluarga.